Wanita Muslimah – Sebelum menikah, sudah seharusnya kita membuat pilihan pasangan atau wanita yang akan kita nikahi. Memilih wanita untuk dijadikan istri atau sebagai pasangan hidup bukan berarti kita adalah orang yang sempurna. Namun, dengan membuat kriteria wanita yang ingin kita nikahi bisa meminimalisir permasalahan dalam rumah tangga dan sebagainya.
Selain itu, dalam Islam ada anjuran atau pesan dari Nabi SAW saat kita memutuskan untuk menikahi seorang wanita. Apa saja pesan Nabi SAW dalam memilih wanita untuk dijadikan istri? Berikut ada dua pesan Nabi SAW, diantaranya:
Dua Pesan Nabi SAW dalam Memilih Wanita untuk Dinikahi
Dari Ma’qil bin Yasar radhiyallahu ‘anhu berkata, “Datang seorang pria kepada Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam dan berkata, “Aku menemukan seorang wanita yang cantik dan memiliki martabat tinggi namun ia mandul apakah aku menikahinya?”, Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Jangan !”, kemudian pria itu datang menemui Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam kedua kalinya dan Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam tetap melarangnya, kemudian ia menemui Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam yang ketiga kalinya maka Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Nikahilah wanita yang sangat penyayang dan yang mudah beranak banyak (subur) karena aku akan berbangga dengan kalian dihadapan umat-umat yang lain” [HR Abu Dawud 2/220 no 2050 dan ini adalah lafalnya, Ibnu Hibban 9/363,364, An-Nasaai 6/65, berkata Syaikh Al-Albani , “Hasan Shahih”]
1. Penyayang
Inilah salah satu pesan Nabi SAW dalam memilih istri menurut Islam yakni wanita dipilih karena sifat penyayang yang ada dalam dirinya.
Sifat penyayang menjadi sesuatu yang dipesankan oleh Nabi SAW dikarenakan sifat menyanyangi dalam diri seorang wanita sangat dibutuhkan dalam rangka membina rumah tangga kelak di kemudian hari. Visi atau tujuan rumah tangga menurut Islam adalah rumah tangga yang dipenuhi oleh cinta, ketenangan dan rahma (kasih sayang) di dalamnya.
Lantas bagaimana cara mengetahui sifat penyayang seorang wanita? Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah menanyakan tentang sifat kasih sayang wanita tersebut melalui orang atau teman dekatnya. Kita bisa menanyakan hal ini kepada keluarga sang wanita; adik atau saudara yang lainnya, teman atau rekan kerja.
Sifat penyayang merupakan salah satu sifat yang utama dari berbagai sifat yang ada. Sifat penyayang membuat wanita tidak segan-segan dalam merawat atau mengurus rumah tangganya.
Sifat penyayang ini sangat dibutuhkan pula disaat mendidik anak-anaknya di kemudian hari. Apalagi Rasul SAW menganjurkan agar keluarga muslim memiliki banyak anak atau keturunan. Jika memiliki banyak anak, maka sifat kasih sayang ini akan sangat dibutuhkan agar mereka bisa tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang berkasih sayang pula kepada orang lain.
2. Mudah Beranak Banyak (Subur)
Inilah pesan nabi SAW berikutnya dalam memilih wanita untuk dinikahi. Wanita yang subur. Kenapa mesti wanita yang subur? Tentu, salah satu tujuan dari pernikahan adalah melanjutkan keturunan.
Untuk melanjutkan keturunan maka mutlak harus dinikahi wanita yang subur atau tidak mandul.
Anak adalah salah satu investasi orang tua di akhirat kelak. Salah satu amalan yang tiada putus pahalanya adalah seorang anak shalih yang senantiasa mendoakan kebaikan orang tuanya.
Inilah dua pesan Nabi SAW dalam memilih wanita untuk dinikahi. Semoga kita bisa mengamalkan pesan ini karena Rasul SAW sangat berbangga kepada umatnya di akhirat kelak jika memiliki banyak anak keturunan yang shalih-shalihah.